Teks Deskripsi: Pengertian, Ciri, Struktur, Jenis, dan Contohnya
Istilah deskripsi memang sudah tidak asing lagi. Jenis teks deskripsi ini bisa ditemukan di mana-mana. Ada banyak jenis-jenis teks di dalam sebuah tulisan. Pada dasarnya, deskripsi adalah menjabarkan tentang sesuatu. Namun bagaimana dengan penerapannya pada tulisan? apa yang membedakannya dengan jenis teks lainnya? Berikut adalah penjelasan lebih lanjut tentang teks deskripsi beserta contohnya.
Pengertian Teks Deskripsi
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, deskripsi adalah jenis
tulisan yang menggambarkan atau menjelaskan tentang suatu hal, objek atau
keadaan tertentu. Deskripsi juga bisa diartikan sebagai kaidah pengolahan data
menjadi sesuatu yang bisa diutarakan dengan jelas dan tepat agar mudah untuk
dipahami oleh orang lain.
Teks deskripsi adalah teks yang dimana ide utamanya merupakan
penyampaian dengan menggambarkan objek, tempat dan peristiwa tertentu dengan
sangat rinci. Dengan begitu, pembaca bisa seolah-olah merasakan baik secara
fisik maupun emosi secara langsung dengan apa yang dijelaskan di dalam teks.
Ciri-ciri Tteks Deskripsi
Teks deskripsi memiliki ciri-ciri yang bisa memudahkan pembaca
untuk mengenali jenis teksnya. Berikut adalah ciri-ciri teks deskriptif:
Teks deskripsi berisi tentang penjabaran atau penggambaran pada suatu objek, misalnya benda, tempat, suasana dan lain-lain.
- Teks deskripsi berisi tentang penjelasan yang melibatkan seluruh panca indera, penglihatan, pendengaran, penciuman, sampai perabaan
- Teks deskripsi berisi tentang pemaparan dari ciri-ciri fisik dan sifat suatu objek dengan secara rinci dan jelas.
- Teks deskripsi membuat pembaca seolah-olah bisa merasakan bahkan mengalami langsung kejadian yang digambarkan di dalam teks.
- Teks deskripsi umumnya berisi kata-kata khusus untuk menggambarkan objek dengan serinci mungkin. Misalnya menuliskan tentang warna, merah keabuan, biru keungu-unguan dan lain-lain.
- Teks deskripsi juga bisa menggunakan frasa yang mengandung kata benda. Misalnya, Pak Dadang adalah seorang kepala sekolah yang tegas.
- Teks deskripsi mengandung kata sifat yang berguna untuk menggambarkan. Misalnya, dua kaos merah, seorang siswa rajin dan lain-lain.
- Teks deskripsi bisa menggunakan kata kerja transitif dalam memberikan informasi suatu subjek. Misalnya, murid itu mengenakan seragam putih abu-abu.
- Teks deskripsi mengandung kata kerja perasaan dan pendapat yang bertujuan untuk mengungkapkan pandangan pribadi si penulis terhadap subjek yang dituliskan. Misalnya, saya pikir blackie adalah anjing yang cerdas, saya yakin buku ini bisa menjawab masalah yang kamu miliki, dan lain-lain.
- Teks deskripsi mengandung kata keterangan untuk memberikan informasi tambahan misalnya, dengan kencang, di lapangan, di sore hari, dan lain-lain.
- Teks deskripsi mengandung bahasa kiasan atau metafora. Misalnya, kulitnya putih seputih salju, mobil ini cepat seperti cheetah, dan lain-lain.
Struktur Teks Deskriptif
Teks deskripsi juga memiliki struktur dalam penulisannya, yaitu:
- Judul: judul pada paragraf deskriptif setidaknya harus mengandung tiga aspek yaitu relevan, provokatif atau menarik dan juga singkat. Judul dari karangan melambangkan cerita yang merupakan sebuah ringkasan tersirat dari seluruh tulisan. Judul ini memiliki fungsi sebagai daya tarik minat dan suatu nama yang bersifat promosi.
- Identifikasi: penentuan identitas dari orang, objek dan benda lainnya,
- Klasifikasi: sebuah unsur penyusun dengan sistem dari suatu kelompok yang sesuai kaidah dan standar yang sebelumnya sudah ditetapkan.
- Deskripsi: berisi gambaran-gambaran atau penjelasan tentang objek atau hal yang dibahas di dalam teks.
- Kesimpulan: kesimpulan adalah penegasan pada hal yang dianggap penting. Kesimpulan bisa dicantumkan atau tidak.
Jenis-jenis Teks Deskriptif
Berdasarkan isi teksnya, teks deskripsi dibedakan lagi menjadi
beberapa jenis. Berikut adalah jenis-jenis teks deskripsi
- Deskripsi subjektif: teks deskripsi subjektif merupakan teks deskripsi yang menggambarkan suatu objek berdasarkan atas kesan yang dimiliki oleh penulis tersebut.
- Deskripsi Spatial: teks deskripsi spatial adalah teks deskriptif yang hanya menggambarkan objek seperti tempat, ruangan atau suatu benda
- Deskripsi objektif: teks deskripsi objektif adalah teks deskriptif yang menggambarkan objek sesuai dengan keadaan sebenar-benarnya, sehingga pembaca bisa membayangkan keadaan tanpa ada embel-embel dari opini penulis.
- Deskripsi imajinatif: teks deskripsi imajinatif adalah teks yang berisi tentang gambaran atau lukisan suatu tempat berlangsungnya suatu kejadian. Penggambarannya harus dilihat dari berbagai segi sehingga tempat tersebut bisa tergambar dengan jelas baik dalam pikiran pembaca maupun perasaannya.
- Deskripsi faktual: teks deskripsi faktual adalah teks deskripsi yang menggambarkan suatu objek baik halal maupun orang dengan mengungkapkan identitasnya apa adanya, sehingga pembaca bisa membayangkan keadaan yang sebenar-benarnya.
Menulis Teks Deskripsi
Menulis teks deskripsi ada tahapan-tahapan yang bisa memudahkan penulis untuk menyusun dengan baik. Berikut adalah tahapan-tahapannya.
- Pertama-tama penulis harus memilih topik yang ingin dijadikan sebagai dasar untuk penggambaran dalam teks
- Selanjutnya penulis harus mengamati objek yang ingin dideskripsikan.
- Penulis juga harus mengumpulkan data-data seperti angka, grafik, ilustrasi atau statistik.
- Selanjutnya, penulis menetapkan pola pengembangan paragraf yang sesuai.
- Setelah itu, penulis menyusun kerangka paragraf yang terdiri dari gagasan awal.
- Penulis mengembangkan kerangka paragraf menjadi suatu paragraf yang utuh dengan menggunakan kalimat yang padu dan juga logis.Tahap yang terakhir adalah pemberian judul.
Komentar
Posting Komentar